Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian^^
welcome to my blog:)
Hehehee,,
si adit patah hati tuh bu, ditinggal miss dilla .
temen2 pada apdet status di BB . bunyinya kayak gini : DOSEN CANTIK itu BUKAN
HANYA ADA DI FTV " :D
kakakakakkaka
mis dilla nyadar gak dulu, kita sering motoin miss dilla pas duduk, berdiri dan
dlm sgala posisi . hehe
:D
:)
skg mis dilla jadi dosen dikampus mana ?
#siap2 di isengin mahasiswa nya lagi
resiko punya mukak cakep. hehe
oya, mis dilla, nanti skitar pertengahan bulan juli, novel saya yg perdana akan
diterbitkan,.
nanti luangkan waktu ya bu, buat penerbitan buku saya , skalian reuni temen2
akpar ;)
Traveling tak semata datang ke tempat baru, merasakan tantangan baru dan
mendapat pengalaman baru. Namun juga mereguk inti dari perjalanan itu.
Buka mata lebih lebar, siapa tahu Anda melakukan tingkah yang tidak
menyenangkan. Berikut 7 kesalahan fatal yang harus Anda hindari saat
traveling
1. Tak tahu aturan memberi tip
Beberapa daerah
menganggap memberi tip adalah sesuatu yang sopan, sementara di daerah
lain malah menganggap hal itu sesuatu yang tidak sopan. Maka dari itu,
cari tahu apakah destinasi yang akan Anda tuju memiliki aturan memberi
tip seperti apa.
Jika Anda menggunakan jasa tur, jangan malu
bertanya pada pemandu wisata apakah butuh memberikan tip atau tidak saat
makan dan kegiatan sejenisnya. Menyadari hal ini merupakan satu hal
penting saat traveling karena bagi sebagian orang, tip merupakan
penghasilan tambahan mereka.
2. Menyelak antrean
Bertidak
disiplin tak hanya di tempat yang penuh dengan petugas, melainkan di
mana saja. Saat traveling, Anda akan sering bertemu dengan antrean. Baik
itu antrean membeli tiket, makanan, masuk bus, kereta dan lain-lain.
Biasakan untuk berdiri di dalam barisan dan selalu mengantre.
Jangan
mentang-mentang terburu-buru, lantas Anda seenaknya menyelak barisan.
Beberapa orang melakukan hal culas dengan pura-pura tidak menyadari
adanya antrean dan pura-pura polos menyelip ke barisan depan. Jika
selama ini Anda sering melakukan hal ini, segera hentikan sekarang.
3.
Boros dengan handuk hotel
Kini sudah banyak hotel yang
menggantungkan kartu yang berisi imbauan untuk lebih hemat energi. Ini
termasuk menghemat air, listrik dan bijak dalam menggunakan handuk.
Tak
ada salahnya menggunakan handuk yang sama selama dua hari. Jadi,
daripada langsung membuang handuk ke lantai saat selesai memakai, lebih
baik gantungkan di rak. Ini akan membuat Anda menjadi traveler yang
lebih peduli dan juga lebih bertanggung jawab pada lingkungan. 4. Tak menghargai budaya lokal
Tidak menghormati
budaya di tempat Anda sedang liburan adalah sesuatu yang tidak sopan,
bahkan bisa merupakan tindakan yang terlarang. Jika menghiraukan
peraturan yang telah ditetapkan di sana, bisa-bisa Anda dipandang sinis
oleh para penduduk lokal. Malah, Anda pun bisa diusir dari tempat itu.
Yang
harus dipastikan adalah apakah destinasi yang Anda tuju memiliki
peraturan tertentu yang harus dipatuhi. Seperti contoh, gunakan pakaian
sopan saat berkunjung ke rumah ibadah seperti kuil atau gereja. Jangan
sekali-kali meremehkan hal itu.
5. Menaruh tas
sembarangan di kabin pesawat
Kebetulan Anda mendapat
nomor kursi yang jauh dari pintu keluar. Dibanding capek membawa-bawa
tas hingga belakang, Anda pun menaruh barang bawaan di kabin bagian
depan. Bukan di atas kursi Anda? Tak peduli.
Inilah yang harus
diubah. Jangan hanya memikirkan kenyamanan sendiri. Pikirkan juga
kesulitan orang lain yang diakibatkan tingkah semena-mena Anda. Biasakan
untuk menaruh tas di kabin atas kursi Anda. Jika semua disiplin, tak
ada lagi penumpang yang tak kedapatan ruang untuk menaruh tas.
6.
Berdiri di depan pintu masuk pesawat
Semua penumpang
pasti akan dipanggil jika sudah waktunya berangkat. Jadi, tak perlu
berdiri di depan pintu masuk jika belum dipanggil. Kelakuan seperti ini
tidak menguntungkan sama sekali, malah akan mengganggu orang lain.
Duduklah
dengan tenang saat sedang menunggu keberangkatan. Dengarkan pengumuman
dengan seksama dan mengantrelah saat sudah ada pengumuman keberangkatan.
Tak perlu membuang waktu sia-sia dengan berdiri di gerbang yang belum
dibuka.
7. Tidak sopan saat mengambil foto
Berhasil
menangkap momen adalah pencapaian tertinggi dalam mendapatkan foto
terbaik. Namun ingat, ada etika yang harus disadari. Jangan sampai
kegiatan Anda malah mengganggu objek foto.
Biasakan untuk
meminta izin kepada orang jika ingin menjadikan mereka sebagai objek.
Juga, perhatikan area suci orang yang sedang berdoa, jangan berdiri di
depan orang yang sedang bertekuk lutut memohon doa kepada Dewa atau
Tuhannya.
Ubah sudut pandang, jika Anda yang menjadi objek foto,
berkenankah jika ada orang yang memfoto sedemikian dekat? Jika tidak,
maka Anda harus menjaga jarak.